July 27, 2024
Berakhir Mediasi akses Jalan Raya di Benjeng Gresik, awalnya ditutup Kini dibuka Kembali

Berakhir Mediasi akses Jalan Raya di Benjeng Gresik, awalnya ditutup Kini dibuka Kembali

Meminta kesadaran warga, selama pengerjaan jalan ditutup sementara biar tak berdebu, dan pengerjaannya bisa lancar

Oleh : Arto
Editor: Imam S Ahmad Bashori Al-Muhajir

 

Gresik – Akses jalan kabupaten tepatnya berada dijalan raya purworejo metatu yang menghubungkan desa metatu dan pundutrate kecamatan Benjeng kabupaten Gresik, ditutup warga,  lantaran debu tebal bertebaran.

Kekesalan warga memuncak saat mobil yang melintas disepanjang jalan yang menghubungkan dua desa tersebut membuat lingkungan sekitarnya tidak sehat, sehingga jalan ditutup total oleh warga.

Melalui Nurifah salah satu perwakilan warga desa Pundutrate mengecam jalan yang tak kunjung diselesaikan yang mengakibatkan asap debu tebal bertebaran, Kamis (14/10/2021).

Menurutnya warga yang tinggal sekitar jalan raya mengeluh, karena selain berdampak   mengakibatkan sesak nafas (ispa) juga lingkungan menjadi tidak sehat dampak dari debu tebal.

Selain itu banyak warung kopi kurang laku dikarenakan debu tebal yang  membuat orang engan datang kewarung, sehingga berakibat  penghasilan berkurang tajam.

Saat ditanya sampai kapan penutupan ini, Nurifah dengan tegas  belom tahu, sepanjang belom ada perbaikan jalan dan ada komunikasi dengan kami bersama warga.

“Kita tunggu hingga ada solusinya,  baru akses jalan bisa dibuka kembali”, kata Nurifah dalam aksinya ketika sedang menyirami dilokasi penutupan jalan yang berdebu.

Tak berselang lama, mediasi pun dilakukan di aula du6sun Purworejo, Desa Metatu.

Disana pelaksana rekanan proyek hadir, juga jajaran Polsek Benjeng beserta anggota Koramil setempat bersama warga juga unsur perangkat desa dari Pundutrate dan Metatu.

Dalam mediasi tersebut disepakati permintaan warga intinya segera ada penyelesaian  secepatnya dan dilakukan pembasahan jalan dengan air tangki sehari 3 kali.

Sementara Rasi selaku rekanan pelaksana proyek menyangupi segera akan dikerjakan.

“Pihaknya meminta kesadaran warga, selama pengerjaan jalan ditutup sementara biar tak berdebu, dan pengerjaannya bisa lancar”,  pungkasnya

Usai disepakati dan dituangkan dalam pernyataan bermaterai, yang ditanda tangani kedua belah pihak menyatakan sepakat dan menerima hasil mediasi tersebut, dan akan membuka kembali akses jalan.

Hitungan beberapa menit berjalan menuju lokasi penutupan jalan, ketegangan kembali terjadi, disana warga masih belom menerima hasil tersebut.

Mereka masih bersikukuh jalan tetap ditutup, boleh dibuka asal separuh tidak semuanya

Melalui pendekatan dari perwakilan hingga perangkat desa ikut meredam dan memberikan pengertian kepada warga tersebut, namun upaya tersebut belom membuahkan hasil.

Ketegangan bisa dikendalikan setelah  sejumlah anggota Polsek Benjeng yang dikomandani Kapolsek Benjeng AKP Sholeh Lukman Hakim,SH, melalui AIPTU Nirwanto mencoba menenangkan warga dan diberilah pengertian.

Alhasil tak lama kemudian warga sadar dan menerima saran AIPTU Nirwanto, selanjutnya  akses jalan dibuka kembali, maka kendaraan pun bisa melintasi jalan itu.

 


Kapolsek Benjeng AKP Sholeh Lukman Hakim,SH, saat ditemui dilokasi menuturkan, Alhamdulillah warga sudah menerima dan akses jalan bisa dilalui kembali

Menurutnya ini kan jalan umum maka pihaknya meminta warga tetap tenang dan menjaga ketertiban dan keamanan bagi pengguna jalan lainnya.

Kapolsek berpesan mari bersama sama menjaga supaya wilayah Benjeng tetap aman dan kondusip, ujar AKP Sholeh Lukman Hakim,SH.