Penghargaan telah diperoleh, mulai dari STBM (Sanisasi Total Berbasis Masyarakat) dari Kemenkes, Juara 1 Asuhan Mandiri (Asman). Tingkat provinsi, Juara 2 Nakes Berprestasi tingkat Jatim dengan inovasi Manja Papaku (memandikan jenazah tanpa dipangku), Dan Juara 3 pemulasaran jenazah tingkat Jatim dengan inovasi pemulasaran jenazah covid secara syar’i hingga perbaikan layanan melalui akreditasi dan pembangunan ZI (Zona Integritas)
Reporter: Arto
Editor Imam Ahmad Bashori Al-Muhajir
Lamongan – Peringati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-57, berlangsung di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan. Senin (15/11/2021)
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memberikan apresiasi kepada seluruh insan kesehatan Lamongan, utamanya dalam hal penanganan covid-19.
Sementara berbagai penghargaan telah diperoleh Lamongan, mulai dari STBM (Sanisasi Total Berbasis Masyarakat) dari Kemenkes, Juara 1 Asuhan Mandiri (Asman).
Sedangkan untuk tingkat provinsi, Juara 2 Nakes Berprestasi tingkat Jatim dengan inovasi Manja Papaku (memandikan jenazah tanpa dipangku).
Kemudian Juara 3 pemulasaran jenazah tingkat Jatim dengan inovasi pemulasaran jenazah covid secara syar’i, hingga perbaikan layanan melalui akreditasi dan pembangunan ZI (Zona Integritas).
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Lamongan memberikan apresiasi setinggi – tingginya kepada seluruh insan kesehatan.
Khususnya di puskesmas yang telah memperbaiki manajemen layanan kesehatan, baik melalui akreditasi maupun melalui pembangunan zona integritas untuk menuju WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani).
“Hal ini patut terus kita apresiasi agar pelayanan pembangunan kesehatan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat”, ujar Bupati Lamongan Yuhronur Efendi akrab disapa Yuhronur.
Selain memberikan apresiasi atas capaian prestasi yang ditorehkan untuk Lamongan.
Penghargaan untuk Kapolres dan Dandim
Yuhronur juga menyampaikan penghargaan kepada Kapolres dan Dandim 0812 atas komitmennya dalam membantu percepatan vaksinasi.
Pihaknya juga menyampaikan penghargaan untuk kader kesehatan (masa bhakti terlama 48 tahun), relawan vaksinator, menyerahkan tali asih kepada tenaga purna kesehatan.
Tak itu saja, dan juga menyerahkan tahor presiden untuk dokter yang gugur dalam penanganan covid-19.
Penghargaan kepada 13 Puskesmas
Tidak hanya memberikan berbagai apresiasi dan penghargaan, juga menyerahkan Oksigen Consentrat/Generator Oksigen kepada 13 puskesmas.
“Selanjutnya Yuhronur mengajak untuk terus berkoordinasi, berkolaborasi, serta terus berbenah memperbaiki pelayanan untuk menghadapi tantangan pembangunan kesehatan kedepannya”, tutupnya
